Cerpen Curhat kehidupan ku

Jika memang ini permainan, aku tidak pernah berharap untuk menang. Setidaknya inilah kenyataan yang harus aku hadapi. Aku tak mungkin menyalahkan siapapun, karena yang aku tahu semua ini adalah bagian dari cerita hidupku. Tidak mudah memang, ketika kita harus mempertahankan cinta dan apapun yang telah kita raih. Begitu pula dengan aku yang sulit sekali melakukannya. Tak ada yang tahu kepada apa dan siapa hati akan berpihak. Pahit memang, namun tidak sepedih yang aku kira. Allah tetap bersamaku meskipun aku melakukan kebodohan seperti itu. Aku sungguh merasa bersalah. Aku tidak ingin memutar waktu untuk kembali dan menghalangimu. Yang aku inginkan hanyalah memperbaiki semua yang telah terlewati meskipun tak akan seindah dulu. Aku percaya aku masih punya kesempatan. Jangan bohongi perasaanmu, jangan hianati dirimu. Kejarlah mimpi-mimpi yang selama ini menjadi harapanmu.
Ya Allah... Terimakasih atas segalanya, aku tak akan pernah berhenti bersyukur. Lindungilah dia dan kehidupannya.

No comments: