Cerpen Persahabatan



YANG TERINDAH

Suatu hari ketika andi masih bersekolah di sekolah menenggah pertama dia mempunyai teman-teman yang sangat baik. Dia sangat baik hati maka dari itu dia disukai teman-temannya. Andi mempunyai teman yang paling baik yaitu arul. Andi dan arul selalu pergi kemanapun bersama-sama. Pada waktu itu ada masalah yang dialami oleh arul, tetapi arul tidak ingin memberitahukan kepada andi, karena ia merasa malu. Tetapi karena ia sudah kebingungan, maka ahrul memberitahu andi apa masalah yang ia alami sekarang. “andi, apakah kamu dapat membantu aku supaya dapat menjadi lebih pintar lagi” tanya arul sambil bermuka melas.
Aku sangat tidak percaya kalau  arul meminta aku untuk mengajarinya. Padahal dia sangat pintar kalau di kelas. Dan selalu aktif saat pelajaran. “ bukanyan kamu itu selalu rangking satu rul” kata andi.” Ia memamg, tapi aku hanya hanya tau sedikit. Kalau ada ulangan pun aku selalu menyontek, tetapi kamu dan teman-teman tidak tau.” Arul sampai menyesal melakukan hal itu. “ oh ternyata kamu melakukan hal curang. Tetapi sebaiknya kamu tidak mengulanginya lagi. “ aku sambil mengusap-usap pundaknya. “ ia aku akan berubah, tetapi bantulah aku supaya aku dapat seperti kamu’’ dengan muka melasnya.
Kemudian andi membantu arul sedikit- demi sedikit dan juga mengajari kebaikan. Dan Semakin lama arul dapat memahami apa yang telah aku sampaikan. Dan saat itulah aku menjadi lebih akrab dengan arul dari smp sampai sma. Dan sekarang arul dan aku selalu berbuat kebaikan. Waktu itu saat pulang sekolah aku dan arul melihat ibu-ibu yang dijambret tasnya saat belanja di pasar. Kemudian ibu itu menjerit dan meminta tolong kepada orang-oranag. Ternyata orang yang menjambret adalah anak seumurku, kemudian aku dan arul mengejarnya. Sampai di jalan raya,ia kebingungan untuk menyebrang. Karena terlalu lama menyebrangnya. Akhirnya arul dapat menangkapnya, dan hampir memukulinya. Tapi aku melarang arul untuk memukulinya karena anak itu kelihatannya sangat baik tetapi karena terpakasa maka dia melakukan hal buruk ini. “mengapa kamu mengambil tas ibu tersebut “tanya andi sambil menenangkan arul. “Maaf saya sangat butuh uang untuk memberi makan adik dan ibu saya yang sedang sakit-sakitan dirumah” dia sambil menangis dan menyesali perbuatannya.”oh maaf nama kamu siapa ya” kata andi. “oh ya perkenalkan nama saya radi , panggil saja adi” adi sambil tersenyum.
Kemudian andi menasehati adi. Dan akhirnya ia mau mengembalikan tas ibu tersebut. Lalu ibu tersebut tidak memarahi adi , dia hanya dinasehati oleh ibu itu, malahan adi diberikan uang percuma oleh ibu itu, sekedar untuk jajan. Dan dia sekarang menjadi teman aku dan arul. Karena uang dia yang kurang untuk menyembuhkan ibunya,maka  aku dan arul membantu adi dengan cara mencari sumbangan dari teman-teman smp, kebetulan arul adalah ketua osis di smpku. Arul dan akupun meminta ijin kepada kepala sekolah untuk memberikan izin untuk menggalang dana untuk adi. Akhirnya aku dan arul meminta sumbangan dari kelas kekelas lainnya. Setelah terkumpul banyak aku dan arul memberikan uang itu kepada adi, dan segera membawa ibunya ke rumah sakit untuk segera disembuhkan.
Dan beberapa minggu kemudian ibu arul sudah sembuh. “terima kasih ya bantuannya aku  sangat berhutang budi kepada kalian semoga amal baik kalian semua akan diterima oleh allah, aku tidak bisa membalas apa-apa, sekali lagi aku mengucapkan terima kasih kepada kalian, kalian adalah teman-temanku yang sangat baik.” Adi sangat gembira. “ dan sisanya dapat kamu gunakan untuk bersekolah, kan katanya kamu pintar, maka ikutlah beasiswa untuk meringankan biaya sekolahmu.” Andi dengan senangnya saat menolong adi.”oh ya terima kasih atas saranya, aku akan mendapatkan beasiswa tersebut makasih ya” adi sampai senang dan menjadi lebih bahagia.
Akhirnya aku arul dan adi menjadi teman yang sangat dekat dan menjadi kawan untuk selamanya, sampai dewasa aku arul dan adi selalu bersama dalam segala hal apapun.

No comments: